PENANGANAN PEMBIAYAAN BERMASALAH PADA PEMBIAYAAN MURABAHAH DI KOPERASI SIMPAN PINJAM DAN PEMBIAYAAN SYARIAH (KSPPS) KHAIRU UMMAH LEUWILIANG KABUPATEN BOGOR PADA MASA PANDEMI COVID-19
DOI:
https://doi.org/10.56406/sahidbankingjournal.v3i01.122Kata Kunci:
Pembiayaan Bermasalah, Analisis SWOT, Stay Strategy dan Phase Out StrategyAbstrak
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui penyebab terjadinya pembiayaan bermasalah pada pembiayaan akad murabahah di masa pandemi Covid-19. Kemudian untuk mengetahui strategi yang digunakan dalam menangani pembiayaan bermasalah di masa pandemi Covid-19. Selanjutnya untuk mengetahui upaya yang dilakukan oleh KSPPS Khairu Ummah Leuwiliang Kabupaten Bogor dalam memberikan kebijakan kepada nasabah pembiayaan akad murabahah yang terdampak pandemi Covid-19. Metode atau teknik analisis data yang digunakan untuk penelitian ini adalah menggunakan teknik analisis deskriptif kualititatif dengan menggunakan pendekatan Analisis SWOT. Berdasarkan hasil penelitian ini faktor yang menyebabkan pembiayaan bermasalah yaitu faktor internal seperti kelemahan dalam menganalisis pembiayaan, kurangnya pengawasan dan pemantauan terhadap kempuan nasabah, dan kelalaian petugas dalam menetapkan standar risiko saat melakukan pemberian pembiayaan di masa pandemi Covid-19. Faktor eksternal terjadi pada anggota itu sendiri karena mengalami kondisi usaha yang sedang menurun, dan tidak adanya itikad baik dari pihak anggota dengan menunda pembayaran angsuran. Upaya yang diberikan oleh pihak KSPPS Khairu Ummah Leuwiliang Kabupaten Bogor kepada nasabah yang mengalami kredit macet di masa pandemi Covid-19 adalah dengan stay strategy dan phase out strategy.
Unduhan
Diterbitkan
Cara Mengutip
Terbitan
Bagian
Lisensi
Hak Cipta (c) 2023 Ade Yuspardiansyah, Tubagus Rifqy Thantawi, Azizah Mursyidah
Artikel ini berlisensi Creative Commons Attribution 4.0 International License.